Batu Akik Batu Bacan

Batu Bacan merupakan jenis batu mulia/akik asal Indonesia dan banyak ditemukan di daerah Halmahera Selatan Maluku Utara tepatnya di pulau bacan. Jenis batu bacan paling populer dan banyak dicari jenis batu bacan doko dan batu bacan palamea.

Batu Bacan juga merupakan nama lokal  Indonesia  untuk batu permata jenis  Chrysocolla . Batu ini memiliki warna berupa corak, gabungan beberapa warna seperti biru, hijau, hijau kebiru-biruan, biru kehitam-hitaman, dan cokelat muda hingga cokelat gelap. Bagi penghobi batu akik di Indonesia, batu ini cukup digemari karena harganya yang tergolong terjangkau. Meskipun batu ini kurang dikenal sebagai batu permata, batu ini masih merupakan batu yang sangat menarik untuk dikoleksi. Batu ini biasanya dihargai berdasarkan corak warnanya yang menarik dan polanya yang atraktif. Batu Bacan cukup mirip dengan  batu Pirus  ( Turquoise ) dan  Azurite , baik warna maupun kemilaunya, sehingga orang sering salah membedakannya.

Batu bacan dianggap ‘batu hidup’ karena kemampuannya berproses menjadi lebih indah secara alami. Sebagai contoh mengapa batu ini sampai mendapat nama sebagai batu hidup, adalah batu bacan yang semula berwarna hitam dan secara bertahap mampu berubah menjadi hijau. Tidak cukup berproses sampai di situ, berikutnya batu ini masih bisa berubah lagi dalam proses ‘pembersihan’ sehingga menjadi hijau bening seperti air. Untuk mempercepat proses tersebut, biasanya pemilik batu bacan akan terus-menerus memakainya hingga berubah warnanya.

Kelebihan batu bacan melebihi batu giok dan tingkat kekerasan batu bacan saja 7,5 skala Mohs seperti batu jamrud. Karena kemampuannya berubah warna seiring dengan usianya, batu Bacan menjadi incaran banyak kolektor terutama yang berasal dari luar negeri. Karena itu, kini harga jual batu Bacan begitu tinggi dan menjadi salah satu bisnis yang cukup menggiurkan.

Warna-warni batu Bacan yang begitu indah dan jarang ditemukan dipandang memiliki kekuatan magis tertentu, khususnya yang berhubungan dengan keberuntungan, pengasihan dan kewibawaan. Mereka yang menggunakan batu Bacan pada perhiasannya dipandang akan selalu beruntung dan dimudahkan jalan kehidupannya.umumnya orang menggunakan batu Bacan lebih karena faktor keindahan dan kelangkaannya.

Batu bacan yang memiliki bercak hitam biasanya adalah batu yang belum sempurna kristalisasinya, sehingga bisa dilakukan treatment seperti di atas. Akan tetapi untuk batu bacan yang sudah tua, sebaiknya jangan dilakukan proses pengolesan dan penjemuran, cukup dengan menggosok menggunakan kain, kulit atau kertas intan. Jadi kenali batu bacan doko anda sebelum melakukan treatment ini.
Sejenis batu Bacan, berwarna gelap, diyakini dapat berubah warna menjadi hijau jernih kebiruan kalau permukaannya sering digosok dalam jangka waktu tertentu. Berkat keyakinan proses perubahan warna yang di perdagangan dikenal sebagai proses metamorphose itu, batu Bacan dihargai sangat tinggi di pasaran batu mulia.


Selain itu, pengguna batu Bacan juga terkadang mengaku pintu rezekinya terbuka lebar ketika menggunakan perhiasan dari batu Bacan. Berbagai kemudahan dan kewibawaan dalam pekerjaan dan jabatan juga menjadi salah satu alasan mengapa banyak pejabat yang menggunakan cincin atau perhiasan dengan permata batu Bacan.

Batu bacan merupakan salah satu batu permata yang terkenal sejak dahulu. Pamor batu ini makin menanjak sejak Mantan Presiden kita, SBY memberikan cenderamata  Batu Bacan Doko kepada Presiden USA Barack Obama . Setelah kejadian itu, batu bacan kemudian banyak diburu kolektor baik lokal maupun mancanegara.

Harga sebuah batu akik bisa mulai dari ratusan hingga puluhan juta rupiah. Harga dipengaruhi beberapa faktor, seperti kejernihan, potongan, dan ukuran. Batu Bacan, contohnya. Harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah. Batu yang berasal dari Bacan, pulau di barat daya Halmahera, Maluku Utara, itu kini menjadi primadona, menjadi buruan banyak orang.

2 comments:

  1. Batu kok bisa kinclong kaya gitu yah, aneh sekali

    ReplyDelete
  2. apa nama batu akik termahal? n kisaran harganya berapa ya?

    ReplyDelete

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner